Amadi Project

Aksara swara adalah aksara yang secara silabis memiliki harkat bunyi vokal yang dalam sistem aksara Sunda Kuno berjumlah lima buah. Ada tiga buah aksara swara yang masing-masing memiliki dua lambang, yaitu /a/, /é/, dan /i/. Ketiga varian lambang aksara masing-masing tersebut dalam penggunaannya sering dipertukarkan secara bebas dengan nilai harkat bunyi yang tetap (Idin dkk, 2008)

Skriptorium adalah tempat di mana naskah-naskah manuskrip disalin oleh para juru tulis. Skriptorium sebelum ditemukannya mesin cetak merupakan tempat di mana buku-buku diproduksi. Dalam khasanah naskah Sunda kuno hingga saat ini masih dapat ditemui beberapara skriptorium naskah-naskah Sunda Kuno.

Dalam rangka melestarikan pengetahuan dalam naskah kuno terutama dalam Lontar bahasa Sunda, studi tentang digitalisasi dan indeksasi diajukan dalam penelitian ini. Kolaborasi antara Universitas Padjadjaran Indonesia dan La Rochelle University Prancis membawa nilai tambahan untuk memberikan digitalisasi dan indeksasi naskah kuno ke mesin pencari interaktif. Jadi, orang-orang dapat mengakses dengan mudah dan cepat dengan isi naskah kuno.